Connect with us

Raih “WTP” 3 Kali, Angka Kemiskinan dan Ketimpangan di Batu Bara Ikut Menurun

Bupati Batu Bara Ir Zahir M.Ap bersama Pimpinan BPK Perwakilan Sumut, Edy Oktaini Penjaitan saat penyerahan LHP BPK Tahun 2020, di kantor BPK Sumut | Foto: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

KILAS DAERAH

Raih “WTP” 3 Kali, Angka Kemiskinan dan Ketimpangan di Batu Bara Ikut Menurun

Kontra.ID — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara di bawah kepemimpinan Zahir – Oky, kembali meraih laporan keuangan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), untuk yang ke tiga kalinya dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dari tahun 2018 hingga pada tahun 2020.

Diungkapkan oleh Bupati Batu Bara Zahir, torehan prestasi ini, diharapkan dapat menjadi penyemangat ditengah masa Pandemi, selain bukti jajarannya telah bekerja dengan baik dibawah bimbibingan Pimpinan BPK Perwakilan Sumatera Utara, Edy Oktaini Penjaitan.

“Hari ini adalah tahun yang ketiga kalinya bagi Pemerintah Zahir-Oky menerima LHP BPK opini WTP,” kata Bupati Batubara Ir. Zahir, M.AP dalam penyerahan LHP BPK Tahun 2020, di kantor BPK Sumut, beberapa pekan lalu.

Berdasarankan penelusuran kontra.ID, raihan WTP 2020 yang berhasil diraih pemerintah Batu Bara pada tahun ini, juga bersamaan dengan menurunnya angka kemiskinan pada tahun yang sama, turunnya ketimpangan sosial dengan disususl perekonomian penduduk yang semakin meningkat selama 3 tahun berturut.

Menurut Inspektur Daerah Kabupaten Batu Bara, Attaruddin menyebut bahwa Opini WTP dari BPK yang berhasil diraih pemerintah Batu Bara selama 3 tahun ini, dalam perkiraannya telah membawa pengaruh pada tingkat  kesejahteraan masyarakat, hal itu ditandai dengan perolehan opini WTP yang diraih diikuti dengan peningkatan kemakmuran melalui bantuan dana dari pusat, menunjukkan adanya korelasi antara kinerja yang dilakukan Pemkab Batu Bara dengan hasil WTP yang diterima dimulai dari tahun 2018 ke 2020 lalu.

“Kira-kira beginilah, apabila sudah WTP, maka Pemerintah Pusat mudah untuk memberikan dananya ke daerah kita Batu Bara, dana ini akan kita gunakan (dalam rangka) perbaikan infrastruktur seperti jalan. Sebab dengan baiknya jalan maka perekonomian akan baik pula. Seperti tahun 2020 kita dapat bantuan dana pusat untuk perbaikan dan peningkatan jalan sangat besar. Ini karena sudah WTP,” kata Attaruddin dikonfirmasi, pada 20 Mei 2021.

Sesuai rilis Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Batu Bara, dengan korelasinya atas prolehan WTP berdasarkan catatan BPS, secara berkelanjutan dalam kurun waktu 2 tahun kepemimpinan Bupati Zahir bersama wakilnya, Oky , angka kemiskinan di daerah itu yang awalnya 12,56 %, sekarang tinggal 11,88%.

Tak cuma kemiskinan saja menurun, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk yang diukur oleh Gini Ratio di kabupaten Batu Bara juga menurun signifikan. Seperti diketahui, Gini Ratio adalah indeks ketimpangan yang diukur berdasarkan dari skala 0 sampai 1. Semakin mendekati nol, semakin baik. Artinya. Semakin tinggi nilai indeks, semakin tinggi ketimpangan pengeluaran penduduk miskin.

Saat ini gini rasio di Batu Bara menurun, ditandai dengan kesenjangan pendapatan penduduknya yang mulai menyempit, yakni pada 2018 angka kesenjangan di kabupaten Batu Bara sebesar 0,57, kini pada 2020 menjadi 0,37, disususl dengan perekonomian pendapatan penduduk per kapita sebesar 1,88 persen dari Rp.77.4 juta pada 2018, naik ke Rp 83,2 juta pada 2020 atas dasar harga berlaku (ADHB). Sama naik berdasarkan perhitungan harga konstan (ADHK) pada 2018 dari Rp 55.6 juta menjadi Rp 56,9 juta pada 2020.

Selanjutnya, Produk Domestik Bruto di Kabupaten Batu Bara juga hingga menembus Rp.23.92 triliun, sebelumnya pada 2018 hanya berada Rp 22.99 triliun, berdasarkan perhitungan atas dasar harga konstan (ADHK).

An introverted mind wanderer who loves writing to heal, help, and live. Photography enthusiasts and philosophy admirer.

142 Comments

More in KILAS DAERAH

To Top