Heran, Masih Saja Ada Orang-orang Dungu yang Teriak Ganti Presiden ?

Saat terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia yang sah dan konstitusional, jargon pak Jokowi adalah Kerja, kerja, dan kerja.

Hingga empat tahun pemerintahannya saat ini, Presiden Jokowi mampu membuktikan jargonnya tersebut. Pak Jokowi berhasil melakukan gebrakan-gebrakan yang spektakuler untuk memajukan bangsa dan negara di segala bidang.

Dalam empat tahun terakhir di era pemerintahan Presiden Jokowi, jumlah pengangguran yang sebelumnya melambung tinggi di era SBY, kini menurun dari 5,70 persen menjadi 5,13 persen.

Ini adalah hasil kerja keras Presiden Jokowi dengan melakukan perombakan besar-besaran terhadap iklim kemudahan untuk usaha di Tanah Air.

Berbagai program reformasi struktural juga dilakukan Presiden Jokowi dengan tujuan untuk mendongkrak daya saing perekonomian nasional.

Presiden Jokowi telah merancang banyak program untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat untuk menyundul perekonomian bangsa agar lebih produktif dan kompetitif guna mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Selain itu, keberanian dan ketegasan Presiden Jokowi dalam mengambil keputusan dalam sektor migas juga patut diacungi jempol.

Pelan tapi pasti, Presiden Jokowi mengambil alih blok-blok migas dari tangan asing. Bukan hanya itu saja, divestasi 51 persen saham PT Freeport Indonesia yang srlama ini dianggap impossible kini telah sah dinikmati oleh bangsa kita.

Baca juga: Sempat Sebut Divestasi Freeport Hoax, Sekarang Mulut Rocky Gerung Terobras

Keberhasilan Jokowi dalam memimpin bangsa ini akhirnya mencelikkan mata para dunguwan dan dunguwati yang dulu meremehkannya dan meragukan kemampuannya memimpin negara ini.

Melalui tangan dingin Jokowi, Sumber Daya Manusia dan kualitas kehidupan manusia Indonesia terus meningkat secara signifikan dalam kurun waktu empat tahun ini.

Bayangkan saja, di era pemerintahan  Jokowi, Indeks Pembangunan Manusia terus meningkat, dari 68,90 hingga menjadi 70,81, sehingga negara kita masuk dalam kategori High Human Development.

Untuk mendorong perkembangan usaha UMKM di tanah air, Presiden Jokowi menurunkan tarif pajak UMKM menjadi 0,5 persen serta melakukan penajaman KUR.

Hambatan-hambatan untuk berinvestasi sejak era sang mantan itu dihajarnya tanpa kasi nafas oleh Presiden Jokowi dengan menerbitkan Peraturan Presiden 91/2017. Kebijakan itu akhirnya dinikmati oleh 12,3 juta UMKM, sehingga pertumbunhan ekonomi bangsa kita terus naik.

Sehingga bangsa kita mendapat peringkat Investment Grade atau layak investasi dari lembaga-lembaga pemeringkat internasional ternama, seperti Moody’s, Fitch dan Standar and Poor’s.

Dunia internasional pun mengakui ketangguhan dan prospek positif ekonomi Indonesia, khususnya dalam kaitannya dengan data riil perbaikan indeks kompetisi, perbaikan investment rate, serta pengendalian inflasi dalam skala nasional.

Sekalipun banyak suara-suara berisik dari para kaum kamfretus erektus, Presiden Jokowi terus kerja keras menggenjot pembangunan sarana dan prasarana dari Aceh sampai Papua.

Semua itu dilakukannya sebagai oli pembanguna guna meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia dan menciptakan keadilan sosial yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Tanpa kenal lelah, Presiden Jokowi bangun jalur rel kereta api sepanjang 369 kilometer, bangun 11 bandara baru. Bukan hanyq itu saja 397 kilometer jalan tol pun sudah operasional. Program unggulan Presiden Jokowi lainnya berupa tol laut kini bahkan sudah mencapai 477 lokasi di seluruh Indonesia.

Pak Jokowi memang sudah dikenal selama ini sebagai sosok yang suka kerja keras. Sejak Jokowi menjadi Wali Kota Solo dan menjadi Gubernur DKI Jakarta, pak Jokowi dikenal sosok yang sederhana dan sangat dekat dengan rakyatnya.

Presiden Jokowi adalah satu-satunya Presiden di Indonesia yang mobil kepresidenan parkir di depan warteg untuk makan siang.

Presiden Jokowi juga adalah satu-satunya Presiden di Indonesia yang tidak mau ribet dengan jas dan dasi saat melalukan kunjungan kerja. Dengan kemeja putih polos, beliau melakukan berbagai kunjungan kerja di tanah air.

Selama empat tahun ini Presiden Jokowi telah melakukan pembangunan infrastruktur yang luar biasa masif di seluruh Indonesia. Berbagai jalan trans di berbagai daerah pun digenjot Presiden Jokowi sebagai gerbang pertumbuhan ekonomi di daerah yang dibangun.

Mulai dari jalan Trans Sumatera, Trans Jawa, Trans Kalimantan, sampai Trans Papua. Jalan-jalan yang dibangun Presiden Jokowi tersebut membuat arus distribusi barang dan jasa memjadi lancar, aman dan yaman.

Dan soal penenggelaman kapal-kapal asing pencuri ikan di wilayah perairan NKRI, Presiden Jokowi adalah satu-satunya Presiden yang punya nyali dan berani menghajar para bajak laut itu sampai rontok jadi puing-puing yang mengambang di tengah lautan lepas.

Berbagai perubahan di berbagai bidang telah ditorehkan Presiden Jokowi sebagai prasati dan saksi bisu bahwa di masa kepemimpinannya bangsa ini pernah mengalami kemajuan yang luar biasa dasyat yang terlihat jelas dari meningkatnya pembangunan infrastruktur, terkendalinya inflasi, hingga stabilitas sosial dan keamanan.

Berbagai keberhasilannya telah disodorkan Presiden Jokowi yang fokus pada pembangunan infrastruktur untuk mengurangi ketimpangan antar wilayah, tapi herannya kok masih saja ada orang-orang dungu yang teriak-teriak 2019 ganti Presiden.

Kura-kura begitu.

Sumber:

https://seword.com/politik/heran-masih-saja-ada-orangorang-dungu-yang-teriak-ganti-presiden-fxsWBrwVF