kontra.ID,-Perkembangan era industri di Indonesia begitu pesat, termasuk dengan adanya kawasan industri dipelbagai daerah, seperti kawasan industri Kuala Tanjung yang berada di kecamatan Sei suka kabupaten Batubara, Sumatera Utara.
Adanya kawan industri ini, harus dibarengi dengan sumber daya manusia (SDM) yang sesuai dengan kualifikasi perusahaan, hal ini memudahkan para pencari kerja didaerah berkecimpung langsung di kawasan industri Kuala Tanjung. Peningkatan SDM ini lah, menjadi target utama anak muda yang tergabung dalam Maritim muda nusantara cabang prioritas Batubara.
Dalam melihat kawasan industri Kuala Tanjung, Maritim muda Nusantara Batubara yang diprakarsai oleh Rizki Wahyudi, menggelar focus group discussion tentang ‘Menata Sumberdaya Manusia Lewat Kawasan Industri Kuala’, di Aula rumah dinas bupati Batubara, pada 10 Februari 2022 lalu.
Kegiatan FGD tersebut, dihadiri langsung oleh Drs Basilio Dias Araujo, deputi bidang kedaulatan maritim dan energi, kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi RI.
Drs Basilio Dias Araujo Deputi Bidang Kedaulatan Maritim Dan Energi Kemenko Manves RI
Dalam pemaparannya, Drs Basilio melihat adanya potensi kabupaten Batubara di kawasan industri Kuala Tanjung dan pelabuhan internasional Pelindo nantinya. Deputi sangat mengharapkan, agar pemerintah kabupaten Batubara dan juga masyarakat dapat jadi pemasok kebutuhan kapal-kapal yang singgah dipelabuhan.
Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kaisar Akhir selaku pimpinan pusat Maritim muda Nusantara, Polres Batubara, dan juga hadiri perwakilan perusahaan seperti PT Inalum, PT Bakrie group, PT Prima Multi Terminal Pelindo, serta kamar dagang dan industri (Kadin) Batubara, dan kepala dinas ketenagakerjaan, perindustrian dan perdagangan, sebagai narasumber/pembahas dalam kegiatan FGD kawasan industri Kuala Tanjung tersebut.
Menurut ketua Maritim muda nusantara Batubara, dengan melihat perkembangan kawasan industri Kuala Tanjung yang berkembang pesat, tentu banyaknya nilai positif yang diraih kabupaten Batubara.
“Sehingga ini yang melatarbelakangi kami dari maritim muda Nusantara Batubara melaksanakan FGD tentang kawasan industri Kuala Tanjung ini,”kata Rizki Wahyudi, ketua Maritim muda Nusantara kabupaten Batubara, dalam sambutannya, Kamis (10/02/2022).
Rizki Wahyudi, Ketua Maritim Muda Nusantara Cabang Batubara
Ia juga menyebutkan, adanya Kegiatan tersebut juga sebagai bentuk rasa semangat mereka dengan salah satu misi Bupati Batubara Ir Zahir Map didunia industri.
“Bahwa beliau pernah mengatakan, tentang bagaimana membangun masyarakat dan mewujudkan masyarakat industri,”sebutnya
Kegiatan ini lanjut Rizki, termasuk memberikan sinyal dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Batubara. “Untuk mendorong terwujudnya masyarakat industri, berdaya saing global, dan memiliki skill untuk berkecimpung dalam kawasan industri Kuala Tanjung nantinya,”ujarnya.
Dikesempatan itu, Bupati Batubara Ir Zahir Map mengucapkan apresiasinya terhadap FGD Kawasan Industri yang dilakukan oleh Maritim muda Nusantara Batubara, menurut Bupati, Maritim muda Nusantara sangat konsen dalam mempromosikan dan mengkampanyekan visi misi Bupati dibidang industri.
“Dengan mendorong terwujudnya masyarakat industri yang punya daya saing tinggi khususnya dikawasan industri Kuala Tanjung,”kata Bupati Batubara dalam pidatonya, yang dibacakan oleh asisten II Sahala Nainggolan.
Bupati juga mengajak, kepada organisasi perangkat daerah (OPD)serta masyarakat agar mendukung kegiatan generasi muda dalam membangun kabupaten Batubara yang lebih baik.
Asisten II Bupati Batubara, Sahala Nainggolan Saat Membacakan Pidato Bupati Di Pembukaan FGD Kawasan Industri Kuala Tanjung
Bupati juga berharap, melalui kegiatan FGD tersebut, agar terjalinnya komunikasi yang efektif antara pemerintah kabupaten Batubara dengan pemerintah pusat. Ia juga menginginkan, bersinergi dengan para anak-anak muda dan mahasiswa yang tergabung dalam Maritim muda Nusantara ini.
Kegiatan FGD itu, dihadiri para pengusaha muda lokal, organisasi pemuda dan kemahasiswaan yang ada dikabupaten Batubara, sebagai peserta FGD Kawasan Industri Kuala Tanjung.**