Waspadai Oknum Nakal Bengkel Kuala Tanjung ini, Ramai Konsumen Tertipu

Kontra.ID — Banyak konsumen kurang menyadari bahwa bengkel milik Taufik, yang  terletak di Simpang Sono, Desa Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara tidak sepenuhnya beres, tetapi sebagai konsumen, kita harus selalu waspada terhadap oknum nakal yang mencuri kesempatan ini.

Ada cerita menarik saat salah seorang konsumen yang menjadi korban penipuan, ketika motor Vario 150 miliknya mogok secara tiba tiba, jum’at (16/8) pagi.

Dia pun memilih bengkel di Simpang Sono, Desa Kuala Tanjung, milik Taufik.

“Firasat awal saya standar aja, paling hanya disuruh ganti busi, padahal saya tahunya dibersihin saja sudah cukup enggak perlu diboring”

“Tapi karena sudah males ngomong ya sudahlah biarin aja diboring, asal motor bisa kembali normal dan aku pun pergi” kata Konsumen, Aulia kepada media ini, Kamis (22/8).

Usai diboring, kata dia, Taufik kembali berulah, dia justru minta gusi dan tutup busi motornya juga harus diganti, termasuk peston, tempat radiator, tali belting, dan juga oli harus diganti, jika tidak, motor tak akan hidup.

Padahal selama punya motor ini, Aulia mengaku tak pernah mengati semua suku candang sekaligus dalam waktu bersamaan jika mogok ataupun rusak.

“Saya awalnya menyadari ini sudah ga beres, tapi pak Taufik ini gimana ya, kekeuh terus kalau mau benar total harus diganti”

“Ya sekali lagi karena aku sudah capek, jadi males cari gara-gara sama orang yang kayak gini, aku hanya ingin motor ku dikerjakan aja dengan betul,” ujarnya.

Setelah dipasang semua, dia terkejut dengan harga perbaikan Total biaya sebesar Rp 700 ribu.

“Waktu aku tanya apa aja kok bisa 700 ribu?. Mekanik motor ini bilang itu sudah masuk biaya pasang total 700 ribu, tapi tidak memberikan rinciannya, tapi iya sudah lah, pokonya motor ku sudah pulih dan bisa kembali digunakan” keluhnya.

Namun saat sudah sampai di rumah, motornya malah kembali mogok.

Padahal  sudah mengganti semua peralatan suku cadang yang diminta mekanik, termasuk juga memboring.

Saat dia bawa ke bengkel lain, ternyata ditemukan air radiator kosong, termasuk gusi, Peston dan tali belting juga tidak diganti oleh mekanik ini.

“Dari awal firasat ku memang udah ga beres, kerusakan ini ga perlu diboring. Masalahnya bukan dipeston atau apalah, cuma ini  mekaniknya aja yang mau main ganti sparepart dengan alibinya mengkelabui konsumen.” tandasnya.

Menurut sumber, oknum ini semakin leluasa setiap harinya karena pengawasan minim.

Banyak Konsumen yang membawa motor di bengkel itu cuma bisa pasrah menunggu dan konsumen tak bisa mengetahui detail apa saja yang dilakukan mekanik.

“Yang pasti, untuk yang sering ngelewatin area Kuala Tanjng jika motor pengendara rusak, saran ku sebaiknya hindari tempat ini sebelum korban semakin bertambah”

“Buktinya, dari laporan mekanik sebelum ku bayar katanya tempat air radiaor sudah digantinya, waktu aku cek ke bengkel lain, malah air radiatornya kosong, termasuk juga gusi, peston dan tali belting tak ada diganti”

“Karna bukan aku sendiri yang sudah ketipu, ada banyak ku dengar, termasuk abang ipar ku yang bekerja di Pt Inalum, Bakri Abdul Wahab, saat ku tanyai juga pernah mengalami yang sama, motornya diboring, suku cadangnya di ganti, keesokanya eh rusak lagi” cetusnya.

Saat dikonfirmasi kepada Pemilik Bengkel, pada kamis, (22/8) Taufik justru mengatakan masih ada lagi ditemukan masalah pada motor tersebut yang menurut estimasinya tingkat kerusakan di suku cadangnya mesti diganti dan diperbaiki semua.

“Motornya itu perlu diboring lagi bang karna masih ada kerusakan suku cadang lain yang perlu kita ganti, aku mau tanggung jawab namun kalau kembali uang tidak” tutupnya.